Borobudur, adalah mahakarya yg luar biasa. Bangunan tua yg sangat eksotis itu, tak habis2 memancarkan pesona dan kemegahannya. Apalagi di malam hari dan dalam perayaan Waisak (17 Mei 2011), dimana seribu lampion dilepas ke angkasa, maka pesonanya hampir mustahil disaingi oleh arsitektur manapun di Indonesia.
 |
Maha karya dalam pesona keindahannya |
 |
Lampion dalam slow speed, menjadi garis2 berwarna di udara |
 |
Borobudur malam, dilihat dari arah Aman Jiwo |
 |
Seribu lampion yg dilepaskan ke udara |
 |
Sebelum lepaskan lampion ke angkasa, boleh kau ucapkan doa dan harapanmu |
 |
Dalam kebersamaan |
 |
Keindahan abad silam yg masih terpelihara |
 |
Difoto ya, mas.. hehehe.... |
 |
Melepaskan seribu lampion ke udara |
 |
Tuhannya orang Budha? |
 |
View Borobudur dari arah Manohara |
 |
Seribu lilin juga dinyalakan di pelataran Borobudur
|
Meski datang sedikit terlambat, menjelang maghrib baru berangkat dari Yogyakarta, tapi beruntung masih dapet beberapa moment istimewa, di antaranya pelepasaan 1000 lampion itu. Meski diwarnai sedikit insiden kecil (jatuh dari motor), rasanya puas bisa menghadirkan pesona Borobudur di malam hari, utk sharing bareng temen2 sekalian. Meski begitu, rasanya masih ingin coba berburu lagi di masa2 mendatang, jika masih diberi kesempatan.. Insya Allah..
Keren ^^
BalasHapusGood Job !!
Matur nuwun, mb Dora...
BalasHapusmenarik sekali judul foto :Tuhannya Orang Budha.
BalasHapusmengapa diberi judul demikian? Bukankah anda pernah kuliah filsafat?